Oleh Sony Sampono

Di tengah tren hidup sehat yang makin meluas, kebutuhan masyarakat terhadap makanan segar dan bernutrisi seperti buah-buahan semakin tinggi. 

Di Blitar, yang terkenal akan hawa sejuk dan masyarakatnya yang ramah, peluang usaha ini justru belum tergarap maksimal. Salah satunya adalah jualan buah potong.

Coba saja perhatikan, saat Anda ingin membeli seporsi buah potong di Blitar, pilihannya sangat terbatas. Kalaupun ada, biasanya hanya di minimarket tertentu, itupun dengan pilihan buah yang sedikit dan harga yang kadang tak sebanding dengan porsinya. 

Padahal, banyak orang ingin mengonsumsi buah tanpa harus membeli satu kilo pepaya atau sekantong besar semangka. Mereka cuma butuh seporsi kecil untuk dimakan saat itu juga.

Kebutuhan ini sebenarnya sederhana: orang ingin makan buah, tapi tidak mau ribet. Mereka tak ingin repot kupas, iris, atau menyimpan sisanya. 

Maka, kehadiran penjual buah potong yang praktis, higienis, dan terjangkau bisa menjadi solusi tepat. Yang menarik, peluang ini masih terbuka lebar di Blitar. 

Tak banyak kios buah atau toko sayur yang menggarap pasar ini secara khusus. Kebanyakan masih fokus menjual buah utuh, bukan siap santap.

Modal usaha ini pun tidak besar. Hanya perlu beberapa jenis buah segar seperti semangka, melon, pepaya, nanas, jambu, atau anggur. 

Potong kecil-kecil, masukkan ke dalam cup atau kotak plastik bening, dan simpan di dalam cooler box atau kulkas kecil. Tak perlu topping mewah seperti keju, susu kental manis, atau bumbu rujak yang berlebihan. 

Justru, kesegaran buah itu sendiri sudah cukup jadi daya tarik utama.

Kelebihan lain dari usaha ini adalah kepraktisannya. Tidak perlu keahlian khusus dalam memasak atau meracik. Buah tinggal dikupas, dipotong, dikemas, dan dijual. 

Bisa dibuka di depan rumah, dititipkan di warung, atau dijual keliling pakai motor dan box pendingin. Bahkan, bisa juga ditawarkan lewat media sosial atau aplikasi pesan antar makanan.

Target pasarnya pun luas: pelajar, mahasiswa, pekerja kantor, ibu rumah tangga, sampai lansia. Siapa sih yang tak ingin makan buah segar? Apalagi di tengah cuaca panas atau saat ingin camilan sehat di siang hari.

Tentu saja, kebersihan dan kualitas buah harus dijaga. Itu jadi kunci utama. Konsumen akan cepat kembali membeli jika merasa puas dengan rasa, potongan yang rapi, dan harga yang masuk akal.

Kesimpulannya, jualan buah potong di Blitar adalah peluang usaha yang masih sepi pesaing tapi punya pasar luas. Sederhana, tidak ribet, dan bisa dimulai dengan modal kecil. 

Tak perlu inovasi aneh-aneh, cukup hadirkan buah segar dalam bentuk yang praktis. Kadang, justru yang simpel itu yang paling dicari.